Ulasan Cerpen Pemintal Kegelapan

SINOPSIS CERPEN PEMINTAL KEGELAPAN

Cerpen ini menceritakan tentang tokoh “aku” yang berperan sebagai anak dari sesosok makhluk halus yang disebut Pemintal Kegelapan. Tanpa disadari bahwa Pemintal Kegelapan itu adalah ibunya sendiri, hal itu diketahui setelah “aku” diajak oleh ibunya ke loteng dan di sanalah ibunya membuka rahasia yang disimpan selama ini bahwa sang ibu merupakan Pemintal Kegelapan.

Saat kecil ibu dari tokoh “aku” pernah menceritakan kepada “aku” tentang adanya hantu perempuan yang mendiami loteng mereka dan secara tidak langsung penceritaan itu membuat “aku” ketakutan. Hingga fantasi dan imajinasi dari “aku” terbuka secara liar dan bermacam-macam bahwa ada harta karun dalam peti pada loteng itu yang dijaga oleh penjaga yang berupa hewan laba-laba besar.

Sang ibu selalu mengunci kamar itu sehingga membuat ”aku” mencoba mengetahui isi loteng itu selama siang dan malam. Hasil pemikiran liar semacam itu membuat sang ibu untuk menceritakan rahasia bahwa terdapat hantu perempuan berambut panjang terurai yang selalu duduk di depan alat pemintal. Hantu itu berada di depan pemintal karena ingin membuatkan selimut untuk kekasihnya yang akan pergi berburu ke hutan.

Hantu itu dapat berubah wujud menjadi apa saja seperti wanita cantik jelita, tua renta, atau anak kecil. Saat berubah menjadi wanita yang cantik jelita, sang hantu jatuh cinta terhadap seorang lelaki. Sang lelaki itupun terpesona pada hantu itu dan jatuh cinta. Mereka berdua saling memadu kasih, tetapi sang lelaki itu tidak tahu bahwa perempuan yang dijatuh-cintainya itu adalah hantu.

Suatu hari, lelaki itu ingin pergi ke hutan untuk berburu singa emas yang membawa kekayaan. Tapi sebelum pergi, mereka berjanji untuk bertemu pada sore hari. Di bawah pohon, sepasang sejoli yang berbeda dunia ini memadu kasih. Sang lelaki itu menceritakan ingin hidup dengan hantu itu dan membayangkan tentang kehidupan yang bahagia dengan hasil berburu singa emas itu. Mereka ingin hidup tinggal di tepi sungai dengan anak-anak mereka. Sang hantupun terbuai dengan perkataan lelaki itu sehingga lupa dan tidak sadar bahwa matahari telah tenggelam. Secara tidak langsung hantu perempuan itu berubah wujud kembali menjadi aslinya. Sesosok yang menyeramkan dengan wajah pucat dan bola mata berwarna merah serta taring yang panjang.

Hal itu membuat terkejut sang lelaki dan akhirnya meninggalkannya dengan lari terbirit-birit. Hantu perempuan itu marah besar dan murka. Sehingga ia mencoba membuat kegaduhan dengan mengganggu ketenangan manusia. Tetapi ia ingat bahwa kekasihnya tidak punya pakaian yang tebal untuk berpergian ke hutan dan membuat hantu perempuan itu memintalkan suatu selimut untuk kekasihnya itu. Di loteng rumah “aku” akhirnya yang dipilih untuk memintal. Keanehan muncul ketika sang hantu tak pernah menyelesaikan pekerjaannya itu, karena tak ada benang untuk memintal selimut itu. Jadi dia memintal kegelapan.

Sebelum tokoh “aku” dewasa dan sang ibu telah pensiun, banyak keanehan yang muncul pada akhirnya memunculkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan itu. Yaitu saat sang ibu mengajak “aku” pergi ke loteng rumah dan menunjukan jati diri sang ibu. Saat memasuki loteng itu, terkesan ruangan yang tak terawat selama berabad-abad. Seperti adanya debu dan sarang laba-laba serta berbau apek. Lalu sang ibu menuntun “aku” pada suatu cermin dan menyuruhnya melihat secara perlahan dan jelas apa yang ada dan terjadi pada ibunya. Terlihat sesosok hantu perempuan yang selama ini menjadi ibunya. Jadi tidak ada pertanyaan-pertanyaan lagi sekaligus terjawab semuanya. Ibunya merupakan Pemintal Kegelapan.

KESIMPULAN

Cerita ini banyak mengandung unsur feminisme. Feminisme yang terlihat di sini adalah kasih sayang seorang ibu kepada anak yang sangat disayangi. Sangat terlihat karakter ibu yang kuat dalam mengasihi anaknya.

Cerita ini juga termasuk dalam kategori Fantastik Etrange, karena di dalam cerita ini terdapat kesalahan yang tidak biasanya terjadi pada kenyataan. Dalam kehidupan nyata cerita ini ada seorang anak yang diperankan tokoh “aku” yang selalu berfantasi tentang adanya laba-laba besar penjaga loteng rumahnya. Hingga suatu saat ibunya menceritakan bahwa terdapat hantu perempuan yang mendiami loteng itu untuk memintal. Tapi bukan memintal suatu pakaian melainkan memintal kegelapan.

Hal di atas menunjukan bahwa dalam cerita ini terdapat unsur mistik yang sangat kental dan supranatural. Meskipun dalam beberapa kejadian di atas terdapat hal yang aneh, cerita ini tetap dalam kategori fantastik etrange. Karena kejadian aneh yang terdapat pada isi cerita dapat diuraikan secara rasional pada akhir cerita.

Hingga dapat saya simpulkan bahwa peristiwa tentang adanya sosok hantu pemintal kegelapan merupakan simbol atau sekedar wacana bagi anaknya jika sekarang sang ibu merasa kesepian dengan ditinggal mati oleh ayah anak itu. Dengan menyimbolkan hantu yang kesepian ditinggal oleh kekasihnya yang manusia sejati karena mengetahui wujud asli hantu itu.